Buku Permata Pengantin Menggapai Pernikahan Barakah

BUK21

Kode: BUK21
Harga:  Rp. 145. 000  
Rp. 135.000 (Diskon)
Penulis: Majdi bin Mashur bin Sayyid Asy-Syuri
Penerbit: Fatiha
Ukuran: 17,5 cm x 24,5 cm
Cover: Hard Cover
Berat: 1.150 Gram
Tebal: 546 halaman

Resensi:
Segala puji hanya milik Allah Rabb semesta alam dan shalawat serta salam tercurahkan kepada Nabi Muhammad Shallallahu Alaihi wa Sallam.
Buku ini berjudul “Buku Permata Pengantin Menggapai Pernikahan Barakah”, Buku ini akan membahas tentang perjalanan penuh berkah yang dilalui pemuda muslim untuk mencari istri ideal yang akan menjadi pendamping hidupnya dalam menjalankan ketaatan kepada Allah.
Buku ini merupakan edisi terbaru dan terlengkap dari buku karya Majdi bin Manshur yang berjudul Tuhfatul ‘Arusain yang telah ditahqiq oleh Ali bin Nayif asy-Syuhud.
Buku ini membahas tentang proses membangun rumah tangga yang bahagia, sakinah, mawadah wa rahmah, dimulai dari motivasi menikah, kriteria memilih pasangan hingga permasalahan dalam urusan ranjang suami istri dibahas tuntas, ringkas, dan jelas.
Buku ini akan diawali dengan membahas tentang kriteria-kriteria dan asas-asas yang telah ditentukan Islam untuk memilih istri yang shalihah. Selanjutnya, apa saja kriteria-kriteria yang harus dipenuhi seorang suami, bersumber dari kitab Allah dan sunnah Rasul-Nya. Berikutnya, buku ini akan membahas sejumlah persoalan yang dihadapi peminang terkait pinangan dan hukum-hukumnya, mahar, kesetaraan (kafa’ah), dan persoalan-persoalan lainnya (sekitar 12 poin pembahasan). Selanjutnya, membahas tentang hukum-hukum bercinta (making of love) dan problematikanya (terkandung dalam 7 poin yang sering ditanyakan orang). Subhanallah.

Salah satu amalan yang paling dicintai Allah dan dianjurkan untuk disegerakan adalah menikah. Pernikahan adalah salah satu syariat Allah yang paling mulia, dan salah satu benteng diri yang menjaga dari perbuatan zina. Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “Wahai para pemuda, barangsiapa di antara kalian yang mampu menikah, maka menikahlah. Karena menikah lebih dapat menahan pandangan dan lebih memelihara kemaluan. Dan barangsiapa yang tidak mampu, maka hendaklah ia berpuasa; karena puasa dapat menekan syahwatnya (sebagai tameng).”

Rasulullah juga bersabda: “Jika seorang hamba menikah, maka ia telah menyempurnakan separuh agamanya, oleh karena itu hendaklah ia bertakwa kepada Allah untuk separuh yang tersisa.”

Pernikahan yang barokah dalam rangka membangun rumah tangga bahagia dunia dan akhirat adalah idaman setiap manusia. Terlebih lagi memiliki pendamping hidup yang shalih atau shalihah. Bahkan, tidak heran jika banyak cara dilakukan manusia untuk mencapai kebahagiaan dalam pernikahannya. Namun, tidak sedikit pula yang salah jalan dan cara justru mendatangkan kesengsaraan dalam pernikahannya. Ada pula yang menyesali pernikahan atau pasangannya, serta membuat rumah tangga mereka jauh dari kebahagiaan.

Semoga Allah menjadikan bagi penulis, penerbit, pengedar dan pembaca buku ini mendapatkan keridhaan dan surga-Nya.
Aamiin.
Semoga bermanfaat.
Selamat membaca, Selamat belajar.

***

Semoga berkah dan bermanfaat